Press "Enter" to skip to content

Matthijs de Ligt: Manchester United Masih Punya Api Semangat di Dalam Diri

0 0
Read Time:2 Minute, 16 Second

Manchester United kembali menunjukkan karakter kuat saat menahan imbang Tottenham Hotspur 2-2 dalam lanjutan Premier League, Sabtu (8/11/2025) malam WIB. Bek asal Belanda, Matthijs de Ligt, menegaskan bahwa timnya masih memiliki “api di dalam diri” setelah sukses bangkit di menit-menit akhir pertandingan.

Laga yang berlangsung di London Utara tersebut menyajikan tensi tinggi. United sempat unggul lebih dulu melalui sundulan Bryan Mbeumo di babak pertama. Namun, keunggulan itu buyar setelah Mathys Tel dan Richarlison mencetak dua gol cepat menjelang akhir laga.

Beruntung bagi United, de Ligt muncul sebagai penyelamat. Sundulan kerasnya di masa tambahan waktu memastikan satu poin bagi The Red Devils. Ini menjadi kali kedua secara beruntun United meraih hasil 2-2 setelah pekan sebelumnya juga bermain imbang kontra Nottingham Forest.

De Ligt menilai hasil tersebut membuktikan mentalitas dan semangat juang tinggi yang sedang dibangun tim di bawah arahan Ruben Amorim. Menurutnya, performa United menunjukkan bahwa mereka tidak mudah menyerah meski berada dalam situasi sulit.


Api Semangat yang Tak Padam

Matthijs de Ligt menegaskan bahwa Manchester United kini memiliki mentalitas yang jauh lebih baik dibandingkan musim lalu. Semangat pantang menyerah menjadi kunci utama kebangkitan mereka dalam dua pertandingan terakhir.

Ia membandingkan kondisi musim ini dengan musim lalu ketika United kerap kehilangan poin di laga-laga yang seharusnya bisa mereka amankan.

“Musim lalu kami kalah dari Forest 1-0, dan kalah dari Tottenham juga 1-0,” ujar de Ligt kepada TNT Sports.
“Sekarang kamu bisa lihat kami masih punya api di dalam diri untuk mendapatkan poin dan mencetak gol.”

Menurutnya, perubahan karakter ini adalah indikasi positif bahwa tim bergerak ke arah yang benar.


Bangga dengan Performa Tim

Meski hanya membawa pulang satu poin, de Ligt mengaku tetap puas dengan performa dan semangat tim. Ia merasa United sebenarnya pantas mendapatkan hasil lebih baik berdasarkan dominasi permainan yang mereka tunjukkan.

Bek timnas Belanda itu juga menyoroti gol pertama Tottenham yang menurutnya lahir dari situasi kurang beruntung.

“Gol pertama mereka agak beruntung. Saya sempat menyentuh bola, tapi akhirnya masuk. Meski begitu, saya tetap bangga dengan tim ini.”
“Saya rasa kami pantas mendapatkan lebih.”


Bertarung dengan Sepuluh Pemain

Manchester United menghadapi situasi sulit di penghujung laga ketika Benjamin Sesko mengalami cedera, sementara semua jatah pergantian pemain sudah habis. United terpaksa bermain dengan sepuluh pemain di menit-menit krusial.

Namun kondisi tersebut tak mematahkan semangat skuad. Mereka justru terus menekan Tottenham hingga akhirnya mencetak gol penyama kedudukan.

“Bermain dengan sepuluh pemain, tapi kami tetap berjuang. Saya benar-benar bangga dengan tim ini,” ujar de Ligt.
“Musim masih panjang, jadi penting untuk tidak kalah di pertandingan seperti ini. Kami tampil baik, dan saya pikir kami layak mendapat lebih.”

Bek 26 tahun itu berharap semangat juang dan konsistensi performa seperti ini bisa terus dipertahankan sepanjang musim.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%